"Horeeee....", begitulah terdengar teriakan salah seorang siswa SMA N1 Siberut barat yang merasa senang/ gembira, melihat WiFi sekolah sedang dalam perbaikan.

Dilansir dari KOMPASIANA, seorang Kompasianer yang menceritakan bahwa WiFi SMA N1 Siberut barat, beberapa hari yang lewat yang sedang rusak, menunggu perbaikan, kini sudah dalam keadaan baik. Karena WiFi sekolah sudah diperbaiki oleh teknisinya.

Kompasianer, dalam artikelnya "pengguna WiFi semakin membrutal", mengungkapkan rasa kekecewaannya terhadap pengguna WiFi yang tidak bertanggung jawab, yang dengan sengaja merusak, memotong motong kabel antena WiFi. Kompasianer berharap WiFi sekolah segera mendapatkan perbaikan, sehingga kita dapat menggunakannya.

"Kapan WiFi kita diperbaiki Pak/Bu ?". Tanya seorang siswa kepada salah seorang gurunya.

Kurang lebih selama 10 hari, sekolah SMA N1 Siberut barat tidak bisa mengakses internet. Sulit untuk mendapatkan informasi ataupun menggali informasi. Namun saat ini WiFi sekolah sudah dalam keadaan baik, karena sudah diperbaiki, dan warga sekolah merasa senang.

Sudah seharusnya kita berterimakasih kepada pemerintah dengan adanya jaringan WiFi, kita bisa mengakses internet dengan gratis, walaupun tidak sekuat jaringan 3G, 4G bahkan 5G layaknya jaringan di kota. Seharusnya kita bisa menjaga dan merawatnya, karena itu milik pemerintah. Bukan malah merusaknya.

Semoga kedepannya, harapan warga sekolah SMA N1 Siberut barat, harapan masyarakat pengguna WiFi , WiFi sekolah tetap dalam keadaan baik, supaya kita bisa gunakan untuk keperluan kita, untuk mengakses internet. Dengan demikian kita dapat mengetahui informasi terkini, baik didalam daerah maupun luar daerah.